Langsung ke konten utama

Tim Hukum RIDO Desak Bawaslu Investigasi Kasus Vandalisme Baliho

 



Jakarta– Tim Hukum pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), mendesak Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) DKI Jakarta agar segera mengambil tindakan terkait maraknya kasus perusakan alat peraga kampanye (APK) milik paslon nomor urut 1. Ketua Tim Hukum RIDO, Muslim Jaya Butarbutar, mengungkapkan bahwa laporan mengenai tindakan vandalisme terhadap baliho RIDO sudah disampaikan sejak 30 September 2024. Namun, hingga saat ini belum ada tindak lanjut yang nyata dari pihak Bawaslu.


Muslim menambahkan bahwa perusakan baliho tersebut terjadi di enam titik berbeda di wilayah DKI Jakarta, terutama di kawasan Jakarta Timur. Beberapa lokasi yang terdampak meliputi Jalan Raden Intan dan Cakung, di mana baliho dan poster RIDO ditemukan dalam kondisi rusak akibat ulah oknum yang tidak bertanggung jawab. Muslim menyatakan bahwa tindakan ini merupakan bentuk pelanggaran serius terhadap aturan kampanye yang seharusnya dijaga ketat.


"Kami sudah melaporkan kasus perusakan ini ke Bawaslu DKI Jakarta. Namun, hingga saat ini belum ada langkah konkret untuk menangani masalah ini. Padahal, perusakan baliho kembali terjadi di beberapa titik setelah laporan disampaikan," kata Muslim dalam keterangan resminya pada Minggu (13/10/2024).


Tim Hukum RIDO Memantau Bersama Tim Keamanan

Sebagai bentuk respons terhadap situasi yang semakin tidak terkendali, Tim Hukum RIDO telah bekerja sama dengan tim keamanan untuk memantau situasi di lapangan, khususnya di wilayah-wilayah yang sering menjadi target perusakan. Monitoring dilakukan pada malam hari untuk mencegah aksi vandalisme lebih lanjut. Meski demikian, hingga saat ini, pelaku perusakan baliho belum berhasil diidentifikasi.


Di samping upaya pemantauan, Tim Hukum RIDO juga membuka kanal pelaporan bagi masyarakat yang memiliki informasi terkait tindakan vandalisme. Melalui nomor WhatsApp 087739999915, warga DKI Jakarta dapat melaporkan kejadian perusakan baliho atau alat peraga kampanye lainnya. Setiap laporan yang masuk akan ditindaklanjuti secara serius oleh Tim Hukum RIDO untuk diproses lebih lanjut sesuai hukum yang berlaku.


"Kami meminta partisipasi aktif dari warga DKI Jakarta yang melihat atau mengetahui aksi vandalisme terhadap baliho kami agar melaporkannya ke tim hukum. Kami berkomitmen untuk menindak tegas pelaku dan akan mengejar mereka, siapa pun dan di mana pun mereka berada," tegas Muslim.


Muslim juga menyayangkan masih adanya pihak-pihak yang melakukan tindakan vandalisme ini, meskipun Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2024 seharusnya berlangsung dengan jujur, adil, dan kondusif. Menurutnya, vandalisme seperti ini merusak integritas proses demokrasi dan berpotensi memicu ketegangan di antara pendukung pasangan calon.


"Kami berharap Bawaslu tidak menutup mata terhadap situasi ini. Kami ingin Pilkada DKI Jakarta berlangsung dengan aman, damai, dan adil. Bawaslu harus segera turun tangan untuk memastikan tidak ada lagi perusakan alat peraga kampanye dan menjaga integritas proses pemilihan," pungkas Muslim Jaya.


Dengan adanya pengawasan dan tindakan tegas dari pihak berwenang, diharapkan masa kampanye Pilkada DKI Jakarta 2024 bisa berjalan lebih kondusif, sehingga masyarakat dapat berpartisipasi dalam pemilihan kepala daerah dengan rasa aman tanpa adanya gangguan dari tindakan-tindakan yang merugikan seperti vandalisme.


Penulis: Adzhaqqira Syahseiqa

Foto: Adzhaqqira Syahseiqa

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berkampanye di Tebet, Pramono Anung Menjelaskan Permasalahan Transportasi hingga Pendataan Masyarakat

Jakarta -  Calon Gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung, berkampanye di Tebet Eco Park, Jakarta pada Sabtu (12/10/2024) sore. Dalam kampanye tersebut Pramono Anung menyampaikan beberapa program kerjanya sebagai Gubernur jika terpilih nanti. Selain itu, terdapat juga sesi tanya-jawab kepada masyarakat yang turut hadir menyaksikan kampanye. Dalam kampanye tersebut, Pramono Anung menyampaikan program-programnya jika terpilih menjadi Gubernur DKI Jakarta nanti. Tak hanya itu, Ia juga menanggapi permasalahan yang disampaikan oleh masyarakat ketika sesi tanya-jawab. Memperjuangkan 15 Golongan Gratis Naik MRT  dan LRT Menyoal kemacetan Jakarta, Pramono Anung, berencana memperjuangkan 15 golongan untuk bisa naik MRT dan LRT secara gratis. Hal tersebut dilakukan untuk bisa mengurangi jumlah kendaraan yang masuk ke Jakarta tempat mereka bekerja. "Yang saya lakukan, supaya warga yang 15 golongan dibebaskan, pembebasannya tidak hanya naik bis (TransJakarta), tetapi MRT dan LRT," u...

Profil Pramono Anung dan Rano Karno: Perjalanan Karir dan Visi Misinya untuk Jakarta

Jakarta - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta akan segera berlangsung. Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan nomor urut pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2025-2029 pada 23 September 2024. Pasangan nomor urut satu, Ridwan Kamil-Suwono (RIDO), pasangan nomor urut dua Dharma Pongrekun-Kun Wardhana (Dharma-Kun), dan pasangan nomor urut tiga, Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel).  Dalam artikel ini, akan mengulas profil dari pasangan nomor urut tiga, Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel), mulai dari latar belakang pendidikan, pengalaman, serta visi-misinya untuk masa depan Jakarta lima tahun kedepan. Profil Pramono Anung  Lahir di Kediri, Jawa Timur pada 11 Juni 1963, Pramono Anung Wibowo atau biasa dipanggil 'Mas Pram' adalah seorang politikus yang memulai karier politiknya sebagai anggota DPR RI. Pada tahun 2000, Ia menjabat sebagai Wakil Sekjen PDIP. Pada era kepemimpinan Susilo Bambang Yudhoyono, Ia terpilih menjadi Wakil Ketua DPR RI peri...

Mengenal Program Riverway versi Ridwan Kamil, Pengertian hingga Penerapannya di Jakarta

                            Jakarta - Calon Gubernur Jakarta nomor urut satu, Ridwan Kamil, mengusulkan ide membuat riverway atau transportasi di atas sungai sebagai salah satu upaya mengatasi kemacetan di Jakarta. Usul tersebut disampaikan dalam sesi debat perdana Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024.  Dalam rencananya tersebut, Ridwan Kamil akan mencoba berinovasi membuat riverway atau perahu yang melintasi 13 sungai di Jakarta jika dirinya terpilih menjadi pemimpin Jakarta nanti. Lalu, apa yang dimaksud dengan  riverway ? Mari simak penjelasan seputar riverway dan potensinya untuk menyelesaikan macet di Jakarta. Pengertian Riverway Bagi pengguna transportasi umum, mungkin sudah sering mendengar istilah busway atau jalur bus, sedangkan untuk  riverway, masih kurang umum di Indonesia. Lantas, apa itu riverway ?  Secara sederhana, riverway adalah jalur sungai yang dapat dilayari un...